4 Tahun

2 Agustus 2003
2 Agustus 2007
4 tahun, "usia pernikahan yang masih sangat pendek". Begitu kata teman-temanku.
"Akan ada banyak lagi cobaan, mungkin malah cobaan tiada henti
Yang akan menguji kekuatan cinta kalian berdua,
Apapun cobaan itu nanti, jangan takut, jangan berlari.
Hadapi dengan kekuatan percaya, pengertian, dan cinta kasih.
Berjalanlah selalu dalam kebaikannya."

Kenapa Ya

Wira, kenapa yaaa
dah 1 minggu ini Wira kok ngompol terus
padahal malamnya seperti biasa, pipis dan bersih2 sebelum tidur

Wira, kenapa yaa
dah 1 minggu ini Wira kok sering nangis,
apalagi kalo pagi, kalo bunda mo berangkat ke kantor
mulai dari bangun tidur sampe bunda berangkat
ngga berhenti Wira nangis

Duh masak musti pakai perlak lagi
Tadi malam bunda bangun ajak wira pipis, supaya ngga ngompol
tapi wira ngga mau khan...
akhirnya kecolongan lagi bunda di jam 2 malam
Padahal dah 2 tahun ini wira ngga pernah ngompol khan
sampe bunda beli spring bed baru..
Kenapa ya nak..

Wira yang sabar ya.. insya alloh habis lebaran nanti bunda sama wira terus
jadi biarin dulu bunda selesaikan pekerjaan sampai 2 bulan yaaa

Bunda sayang wira

Kereta Gantung

Dah hampir satu minggu ini Wira minta naik kereta gantung
dan bisanya bunda cuma janji-janji...
nah pas Sabtu, Ayh pulang, jadi deh kita ke Taman Mini
yang deket-deket aja,.. sampe sana malah lapar, karena cuma sarapan kue-kue.
Ayah n bunda pesen Nasi Timbel wira pesan Soto,

Dah kenyang beli tiket, yang alhamdulillah ga pake antri
dan jadi juga deh naik itu skylift.
Terus terang agak takut deh bunda..
karena tiap lewat tiang nya itu, agak bunyi drog drog.. dan ga stabil
wih ini memang pertama kali buat bunda naik sky lift,
untungnya si WIra ga takut...

Selesai sesi skylift yang cuma sebentar itu,
pengennya jalan2 liat objek lain di TMII
tapii.. itu si wira keukeuh minta pulang...
jadi dia bener2 cuma pengen naik kereta gantung doang..
ya wis... akhirnya pulang..
Sampe rumah wira critaa terus ma engkong dan utinya ttg pengalaman dia naik kereta gantung...

Senangnya lihat Wira senang..
minggu depan dia minta naik kreta Api

Teman Lama

ketemu teman lama di Cilandak Mall
Kok bahagia banget yah
yepp.. rindu teman2 gue SMP/A/KUL
kali karena rasa diri sudah tua yah

Alhamdulillah

Alhamdulillah
hari ini ada tambahan rejeki dari Alloh
Cukup untuk memperbaiki hidup

Terimakasih Alloh
mudah-mudahan rejekimu membawa kebaikan
untukku berjalan menuju kebaikan
Amin

Rana Sekolah

Waduh heboh sekali pagi ini, semua rusuh, karena ada little princess yang mau masuk sekolah hari pertama. Dari jam 6 pagi semua dah sibuk, uti ngga ngantor karena mo nganterin rana, bunda juga ngga ngantor karena wira sakit siy, tapi akhirnya tetep aja ikutan nganter rana. Hari itu ada 4 orang yang antar Rana sekolah TK B di Pelita Hati (uti, bunda, sisi, dan wira).

Rana terlihat senang sekali walopun dia yang badannya paling kecil tapi terlihat rana sangat tenang, sangat dewasa.. alah.
Ketika ditanya ibu guru, rana menjawab dengan lancar, nama dan tempat tinggalnya
walaupun volume suaranya lembut sekali. Aku, uti dan sisi rebutan ngintip apa yang Rana alami dari balik pintu, dan kadang dari jendela, harus berdesakan juga dengan ibu-ibu lain yang sama penasarannya dengan kami.

Jam 10 aku, wira dan uti pulang, karena walo bagaimanapun wira khan belum sehat benar. Waduh wira ngamuk besar, karena dia lagi asik2nya main segala macam mainan, dia ngga mau pulang, histeris dia teriak2 sepanjang perjalanan pulang. Sampai di rumah wira masih marah, akhirnya dikeluarkan senjata andalan, kubilang "bunda ke kantor aja, kalo wira ngga mau nurut." ya udah akhirnya berhasl, baru Wira diam, mau makan dan akhirnya tidur,...

Baru deh berangkat ke kantor.........

Rana dan Wira.. semoga menjadi anak yang sehat, pintar dan baik hati selalu.

Wira kian pintar

Jumat sore (130707), wira demam, as always treatment ala sehat bunda jalankan. Demamnya masih manteng sampai sabtu pagi, tetap hanya cairan yang bunda berikan. paginya dia seperti kesakitan, sepertinya dia tak tahan dengan nyeri yang dirasa, dia hanya bisa memelukku, minta gendong, dan bundanya ngga bole pergi kemanapun, mau ke kamar mandi aja ngga bolee. Bunda ambil paracetamol, namun hingga 3 kali bunda mencoba, hasilnya sama, ga ada yang berhasil masuk, semua tumpah, dicampur dengan jus, dia jga ngga mau, dia bilang, "wira maunya air putih", "wira maunya jeruk".

Ya sudah kubiarkan ia menahan sakitnya. Ayah membujuk wira untuk mau minum obat, supaya rasa sakitnya bisa berkurang, wira hanya bilang, "ga usah minum obat, nanti juga sembuh sendiri". Waduh anak-anak itu pintar sekali ya, tak terasa ternyata selama ini dia merekam benar apa yang biasa bunda lakukan jika wira demam.

Aku senang anakku begitu pintar, namun aku juga sedih melihatnya kesakitan.

tapi alhamdulillah pagi ini dia membaik, masih rewel tapi sudah tak demam, dan sudah mau main, teriring batuk2 dan meler, dia banyak sekali minum, terus-terusan dia minta minum, katanya supaya cepat sembuh.

Ya Alloh, ijinkan aku untuk menjadi ibu yang baik untuk menjaga titipan Mu..
Amiin

Kata seorang Ibu

"Mengetahui 20 prajurit TNI AU di Lanud WMI tidak bersama keluarga Ny. Ratna Herman Prayitno memberikan penegasan kepada Ny. Andi Heru W untuk melaporkan bahwa kondisi tersebut akan memperburuk apabila keluarga tidak segera berkumpul. Mengingat apabila keluarga tidak berkumpul tentunya selain biaya hidup besar/ganda juga mengundang banyak masalah.

Jagalah Keharmonisan keluarga dengan baik, selamatkan masa depan dan cintailah anggota keluarga hindarkan perselingkuhan, perceraian dan kekerasan di dalam rumah tangga baik kepada anak, istri dan anggota keluarga.
Bagi keluarga yang terpisah hendaknya segera berkumpul menjadi satu daerah, satu keluarga dan satu dalam rumah sehingga akan terbangun hubungan harmonis di dalam keluarga."

dari www.tni-au.mil.id

"amin ya rabbalalamiin"

3 Tahun

Wira 3 Tahun...

Aku semakin cinta,
sabar ya nak, insya alloh kita akan segera bersama sepanjang waktu
amin ...

Undangan

Seperti kemarin dan kemarinnya lagi, akhirnya selalu
sama, sakitnya selalu sama,
Makin kucoba, semakin hebat kecewa kurasa. Padahal
ketika memulainya tadi aku begitu bersemangat,
sampai-sampai ku kunci kamar agar adikku di sebelah
tak terusik. Tapi aku tak bisa wujudkan anganku, semua
tentang hari ini tak sanggup kuceritakan. Aku terlalu
kecewa. Lalu seperti biasa.. bisaku hanya menangis.
Aku tak tahu harus bagaimana lagi, karena aku hanya
mau bercerita padanya, aku hanya mau tertawa
dengannya, aku hanya mau mendengar suaranya..

Saking hancurnya aku, aku berjanji tak akan mau
mencoba lagi, kali ini aku harus kuat, seperti aku
yang dahulu, kuakui 2 tahun belakangan ini aku menjadi
seorang yang begitu cengeng. Aku tak mau bergantung
padanya, cita-citaku harus kulupakan, aku memang tak
terlahir untuk itu.

Masih tak dapat tertidur, lebih baik membereskan
tugas-tugas yang belum selesai, mungkin nanti akan
lelah dan akhirnya mengantuk. Tapi malah kutemukan
satu halaman dari undangan pernikahan seorang teman...


Anti & Anto ,...
Pernikahan akan menyingkap tabir rahasia
Bahwa istri yang kau nikahi
Tidak seindah yang diimpikan

Istrimu bukanlah ..
Semulia Khadijah, setaqwa Aisyah
Setabah Fatimah, Secantik Zulaikha

Justru istriu adalah istri akhir zaman
Yang melahirkan anak yang saleh dari rahimnya

Pernikahan yang menginsafkan kita
Akan perlunya iman dan taqwa
Karena suami yang kau nikahi
Tidaklah sehebat yang dibayangkan

Suamimu bukanlah ..
Searif Abu Bakar, sepemberani Umar Bin Khatab,
Sekaya Usman bin Affan, Segagah Ali bin Abi Thalib

Suamimu cuma suami akhir zaman
yang akan memeliharamu dari azab Alloh SWT
Namun senantiasalah berikhtiar
Semoga kamu menjadi suami istri seperti mereka

Perlahan aku tenang, matakupun mulai berat, aku tahu
aku akan terlelap...
Terimakasih Yaa Alloh, kau tunjukkan lagi bukti
kasihmu,
Aku tahu kemana aku harus berlari
.........................................

Mimpiku jangan pergi…

Jam 11.30 malam, kudengar lagu indah memanggil,
kekasih di sisi sana, di tempat beralam indah,
dikelilingi hutan karet sepi nan damai, dia
memanggilku. Aku tersentak, kantukku hilang, lega
rasanya, rinduku tak bertepuk sebelah tangan.

Tak kutunggu sampai deringnya habis.. harus kujawab,
.. tapi mengapa sunyi, mengapa tak ada sapa di ujung
sana, hingga berulang kali kuteriakkan sang kekasih,
masih tak ada jawabnya. Lalu di mana ?, mengapa ?

Aku bersandar pada dinding dingin yang menatapku,
seolah meminaku tuk melepas tangis dan bercerita,..
Aku bermimpi lagi…
Untuk kesekian kali aku bermimpi…
Rabu, 270607

Lelah

aku lelah dengan gedung2 itu
aku lelah dengan sradak sruduk jubelan manusia
aku lelah dengan kepulan asap di jalan
aku lelah dengan kota ini

kapan pastinya hari penuh keberanian itu akan datang ?